AtimNews.com, Aceh Timur — Sebagai bentuk dukungan terhadap upaya percepatan pemulihan pascabanjir yang terus didorong Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, warga Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur berinisiatif menggalang dan menyumbangkan donasi untuk membantu korban terdampak banjir di berbagai titik wilayah Kecamatan Pante Bidari dan sekitarnya. Rabu (10/12/2025).
Penggalangan donasi dilakukan secara gotong royong oleh perangkat Desa, Pemuda, dan masyarakat.
Bantuan berupa pakaian layak pakai, sembako dan dana donasi disalurkan melalui Komunikasi Trail Adventure Expedition (IM-TRAX Aceh Timur) untuk disalurkan langsung ke posko-posko pengungsian korban banjir yang berada di tempat jalar extrim.
Ketua Forum Keuchik Indra Makmu, Romi Syahputra, SH, MH, mengatakan bahwa aksi donasi ini lahir dari kepedulian warga sekaligus bentuk dukungan moral terhadap langkah cepat Bupati Al-Farlaky dalam menangani dampak bencana.
“Warga ingin ikut berkontribusi meringankan beban saudara-saudara kita yang masih terdampak. Ini juga sebagai bentuk dukungan kepada Bupati Al-Farlaky yang sejak awal turun langsung meninjau lokasi banjir dan mendorong percepatan pemulihan,” ujar Keuchik Romi.
Ia menambahkan, meski wilayah Indra Makmu juga sempat di rendam banjir selama 4 hari saat itu, semangat kebersamaan tetap tumbuh kuat di tengah masyarakat. “Kami pernah ikut merasakan, puluhan warga rusak dan satu orang korban jiwa. Karena itu, ketika melihat wilayah lain masih kesulitan dan rumah mereka banyak yang lenyap, bahkan Desanya hilang di telan banjir, warga dengan sukarela menyumbang,” tambahnya.
Sementara itu, sejumlah relawan IM-TRAX yang turut membantu proses pengumpulan dan distribusi bantuan menyampaikan apresiasi terhadap solidaritas warga Indra Makmu. Menurut mereka, gerakan masyarakat seperti ini sangat membantu percepatan pemulihan pascabanjir yang masih berlangsung.
Bantuan yang terkumpul dijadwalkan langsung disalurkan ke lokasi terdampak paling parah, terutama di wilayah Pante Bidari dan kecamatan lainnya yang terdapat desanya terdampak paling parah atau warga nya yang masih mengungsi hingga saat ini.
Aksi kemanusiaan warga Indra Makmu ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial tetap menjadi kekuatan utama dalam menghadapi bencana di Aceh Timur.


